Transformasi pendidikan tinggi menuju paradigma Outcome-Based Education (OBE) bukan sekadar perubahan kurikulum, melainkan perubahan budaya akademik. Dalam konteks Program Studi PPKn, penerapan OBE menuntut setiap dosen tidak hanya menilai hasil belajar mahasiswa secara kognitif, tetapi juga menilai kemampuan mereka dalam menerapkan nilai, sikap, dan keterampilan secara nyata. Melalui asesmen autentik seperti proyek, portofolio, dan observasi kinerja, capaian pembelajaran lulusan (CPL) dapat terukur secara lebih bermakna. Pendekatan ini menjadikan mahasiswa bukan sekadar penerima materi, melainkan subjek aktif dalam mencapai kompetensi yang dirumuskan prodi.
Namun, implementasi OBE bukan hal mudah. Dosen perlu meninggalkan kebiasaan penilaian konvensional dan beradaptasi dengan sistem yang menuntut akurasi, kejujuran akademik, serta refleksi berkelanjutan. Di sinilah pentingnya dukungan institusional berupa sistem akademik yang memfasilitasi penilaian berbasis CPL, sebagaimana dilakukan oleh UNS melalui SIAKAD yang terintegrasi. Upaya semacam ini menunjukkan bahwa asesmen lapangan bukan hanya alat ukur, tetapi juga strategi untuk memastikan bahwa setiap lulusan PPKn benar-benar siap menjadi pendidik dan warga negara yang reflektif, kritis, serta berkarakter Pancasila.
Prof. Dr. Winarno, MSi, salah satu dosen S2 PPKn UNS memberikan paparannya pada Kegiatan Workshop Asesmen Lapangan Pencapaian CPL di Prodi PPKn Universitas Jambi pada Rabu, 15 Oktober 2025. Materi workshop tersebut dapat diunduh pada link berikut



Comments
More Posts You May Find Interesting




